Atap asbes gelombang besar dan kecil dengan berbagai ukuran Harga dipasaran  atap asbes gelomang besar dan kecil cukup bervariasi. Hal ...

Atap asbes gelombang besar dan kecil


Penutup atap
Atap asbes gelombang besar dan kecil dengan berbagai ukuran
Harga dipasaran  atap asbes gelomang besar dan kecil cukup bervariasi. Hal ini sangat tergantung kepada ukuran yang diminta. Sebagai contoh Jabesmen gelombang dengan ukuran 150 x 105 mm berkisar Rp 40.000 sedangkan jabesmen gelombang dengan ukuran 300 x 105 mm sekitar Rp 76.000.
Penggunaan asbes sebagai atap populer sekitar tahun 1990 an. Keunggulan dari material ini sebagai bahan yang dapat menahan panas serta tahan api. Pemakaiannya kurang populer saat ditemukan bahwa bahan ini dapat menyebabkan kanker yaitu kanker pleura sehingga dapat membahayan bagi kesehatan.


Selain itu asbes juga dengan mudah melepaskan ikatannya dalam bentuk debu dan serat ketika terhirup akan membahyakan kesehatan. Saat ini pemilik rumah yang melakukan renovasi yang sebelumnya menggunakan atap asbes akan beralih ke bahan yang lain untuk menghindari resiko tersebut.

Masalah utama yang timbul adalah cara menindetifikasi bahan material apakah mengandung asbes atau tidak. Jika menggunakan label mungkin dengan mudah mengindentikasi dengan visual.  Jika material tersebut belum kita ketahui sebelumnya apakah mengandung asbes atau tidak ini cukup rumit. Cara yang paling umum digunakan adala dengan pengambilan sampel untuk pengujian.

Selain berbahaya asbes juga cukup rapuh. JIka anda mengganti atap juga menjadi masalah karena harus menyewa jasa profesional untuk membongkar asbes tersebut.
Ada juga cara dilalukan orang untuk menghindari atap asbes yang terpasang tersebut dengan cara menempatkan atap baru diatas atap asbes tersebut yang dikenal dengan istilah "overclading". Ini buka mengganti atap, dan salah satu pilihan yang cukup praktis dan ekonomis. Cara ini tidak membahayakan orang yang bekerja dibawahnya sedangkan sifat asbes yang dapat menahan panas masih bisa dimanfaatkan artinya menggunakan asbes sebagai isolasi dan kerja isothermal pada waktu yang sama.


Cara lain ada juga melakukan walau sangat jarang seperti pelapisan pada atap asbes tersebut. Selain itu sangat cocok melapisi kebocoran atau atap yang telah mengalami keretakan sehingga atap asbes tersebut aman dan tahan lebih lama.
Ada juga dengan melakukan semen serat yang di dalam berisi serat asbes dan juga aman bagi kesehatan.
Bagaimanapun juga jika anda telah menggunakan asbes sebagai atap rumah anda maka anda harus lebih berhati-hati dan harus menggunakan jasa tukang atau profesional ketika melakukan penggantian atau perbaikan atap rumah anda.

2 comments:

  1. Di Indonesia pemakaian atap asbes masih sangat besar bila dibanding dengan negara-negara maju karena asbes dapat menyebabkan kanker. Apa pengawasan di Indonesia masih kurang?

    ReplyDelete
  2. Ya...mungkin saja....yang terpenting keamanan bagi kita...Asbes tetap masih bisa digunakan asal diisolasi dengan baik. Hal ini yang kurang diperhatikan sebab harga asbes yang murah menjadi daya tarik tersendiri terutama negara-negara berkembang yang paling banyak menggunakannya

    ReplyDelete

\\